Lorem Ipsum/DOL Differet Solmena

Separat existentie 2010 Unee MYT por scientie, musica, sport etc, litot Europa usa li sam Vocabular Lingues, differe solmen in li grammatica, li pronunciation. Delete this widget in Dashboard and add yours. This is just an example. Read More

Surganya Para Dewa

Selasa, 28 September 2010


Dieng

Dieng adalah wilayah vulkanik aktif dan dapat dikatakan merupakan gunung api raksasa. Kawah-kawah kepundan banyak dijumpai di sana. Ketinggian rata-rata adalah sekitar 2.000m di atas permukaan laut. Suhu di Dieng sejuk mendekati dingin, berkisar 15—20 °C di siang hari dan 10 °C di malam hari. Pada musim kemarau (Juli dan Agustus), suhu udara kadang-kadang dapat mencapai 0 °C di pagi hari dan memunculkan embun beku yang oleh penduduk setempat disebut bun upas ("embun racun") karena menyebabkan kerusakan pada tanaman pertanian.

Etimologi
Nama Dieng berasal dari gabungan dua kata bahasa Sunda Kuna: "di" yang berarti "tempat" atau "gunung" dan "Hyang" yang bermakna (Dewa). Dengan demikian, Dieng berarti daerah pegunungan tempat para dewa dan dewi bersemayam. Nama Dieng berasal dari bahasa Sunda karena diperkirakan pada masa pra-Medang sekitar tahun 600 Masehi daerah itu berada dalam pengaruh politik Kerajaan Galuh.
Geologi
Dataran tinggi Dieng (DTD) adalah dataran dengan aktivitas vulkanik di bawah permukaannya, seperti Yellowstone ataupun Dataran Tinggi Tengger. Sesungguhnya ia adalah kaldera dengan gunung-gunung di sekitarnya sebagai tepinya. Terdapat banyak kawah sebagai tempat keluarnya gas, uap air dan berbagai material vulkanik lainnya. Keadaan ini sangat berbahaya bagi penduduk yang menghuni wilayah itu, terbukti dengan adanya bencana letusan gas Kawah Sinila 1979. Tidak hanya gas beracun, tetapi juga dapat dimungkinkan terjadi gempa bumi, letusan lumpur, tanah longsor dan banjir.
Selain kawah, terdapat pula danau-danau vulkanik yang berisi air bercampur belerang sehingga memiliki warna khas kuning kehijauan.
Secara biologi, aktivitas vulkanik di Dieng menarik karena ditemukan di air-air panas di dekat kawah beberapa spesies bakteri termofilik ("suka panas") yang dapat dipakai untuk menyingkap kehidupan awal di bumi.



Objek Wisata Alam

Kawah Si Kendang
Kawasan ini berada di tepi Telaga Warna dan kawah ini hanya bisa memunculkan suara bagaikan suara khas Jawa yang disebut "Kendang". Selain kawah ini, masih banyak kawah lain yang dapat disaksikan di sekitar kawasan wisata dataran tinggi Dieng.



Kawah Sikidang
Kawah aktif yang banyak dikunjungi wisatawan dan dapat dilihat dari bibir kawah, terdapat semburan lava dan kepulan asap serta aroma belerang yang khas. Lubang kawah tampak jelas berisi air dan lava berwarna kelabu, yang gemulak dan mendidih, sering berpindah tempat bahkan melompat seperti seekor kidang.


Telaga Menjer
Telaga ini merupakan telaga alam yang terluas di kabupaten Wonosobo. Lokasinya berada di ketinggian 1300 meter di atas permukaan laut dengan luas 70 hektar dan kedalaman air mencapai 45 meter. Telaga Menjer terletak di desa Maron kecamatan Garung, berjarak sekitar 12 kilometer sebelah utara kabupaten Wonosobo.
 

Tuk Bimolukar
Kawasan ini merupakan sebuah mata air dengan pancuran yang terbuat dari batu purba. Menurut cerita, nama Bimolukar adalah tempat sang Bima Sena menukar (melepas) pakaiannya untuk disucikan. Mata air sungai Serayu ini diyakini sebagai mata air yang bisa menjadi obat awet muda.
 
 Objek Wisata Sejarah

Kelompok Candi Arjuna
Kelompok candi Hindu ini terdiri atas candi Arjuna, candi Semar, candi Srikandi, candi Puntadewa, dan candi Sembadra. Kelompok candi ini diperkirakan dibangun tidak bersamaan waktunya. Dahulu kala, kelompok candi ini digunakan sebagai tempat pemujaan.
Objek Wisata Budaya

Ngruwat Rambut Gembel
Ritual ini merupakan tradisi yang hidup di daerah sekitar kecamatan Kejajar, 17 kilometer sebelah utara kota Wonosobo. Di sekitar daerah ini banyak anak-anak kecil yang berambut gembel, yang menurut cerita merupakan titipan dari Kyai Kolodete. Dan gembel tersebut dianggap "balak" yang harus diruwat, melalui upacara tradisi"Ruwatan". Upacara biasanya dilakukan setelah anak mengajukan permintaan langsung atau jejaluk (dalam bahasa Jawa) kepada orang tuanya. Permintaan yang kadang kala sulit untuk dipenuhi. Anehnya bila upacara tradisi Ruwatan bagi anak gembel tidak dilaksanakan atas permintaannya sendiri, maka sekalipun sudah dicukur akan tumbuh gembel kembali.


Nyadran Suran Masyarakat Desa Pagerejo
Ritual ini hampir sama dengan yang dilaksanakan di dusun Gianti, juga diperingati setiap tanggal 1 bulan Asyuro (bulan Jawa). Dalam ritual ini, masyarakat desa Pagerejo kecamatan Kertek ini melangsungkan upacara mandi di sendang Surodilogo.

Nyadran Suran Masyarakat Dusun Gianti
Ritual ini merupakan upacara memperingati hari jadi dusun Gianti, desa Kadipaten kecamatan Selomerto yang biasanya dilanjutkan dengan Merdi Dusun disertai upacara Tenongan untuk kemudian dilanjutkan pagelaran seni tradisional semalam suntuk. Dusun Gianti terkenal dengan sebutan dusun wisata di kabupaten Wonosobo.
Pusat Cinderamata
Pusat Kerajinan Keramik Klampok

Di pusat kerajinan keramik ini, wisatawwan dapat melihat dan membeli berbagai jenis keramik dengan harga yang bervariasi. Motif khas keramik Banjarnegara sebagai daya tarik adalah erbagai bentuknya seperti gajah, asbak, meja, kursi, dan sebagainya. Pemasaran keramik Klampok ini sudah menembus pasar manca negara. Bagi wisatawan yang ingin menyaksikan proses pembuatan keramik dapat menyaksikan langsung ke dapur pembuatan keramik.

http://www.central-java-tourism.com/desa-wisata/images/dieng-4.jpghttp://www.central-java-tourism.com/desa-wisata/images/dieng-7.jpghttp://www.central-java-tourism.com/desa-wisata/images/dieng-6.jpg




2.
Sarana Pendukung


Dieng Plateau Theatre
Pusat interpretasi potensi alam dan budaya kawasan dataran tinggi Dieng yang diberi nama Dieng Plateau Theatre (DPT) dibangun atas prakarsa gubernur Jawa Tengah H. Mardiyanto. Alasannya, karena lereng bukit Sikendil dapat menjadi magnet yang kuat untuk mengembangkan pariwisata di propinsi Jawa Tengah. Diharapkan dengan dibangunnya DPT tersebut, objek wisata lembah Dieng bisa menjadi daerah tujuan wisata Jawa Tengah setelah Candi Borobudur.

DPT sebagai pusat pusat interpretasi polensi alam dan budaya kawasan dataran tinggi Dieng dilengkapi dengam seperangkat peralatan audio visual (film), dan juga tempat duduk pengunjung yang berkapasitas 100 buah kursi. Berfungsi sebagai sarana pendidikan, kebudayaan, pengenalan potensi wisata serta hiburan untuk mengurangi kejenuhan.
Dieng Plateau Theater terletak di lereng bukit Sikendil desa Dieng kecamatan Kejajar, kabupaten Wonosobo, berada di sebelah barat Taman Wisata Telaga Alam Telaga Warna dan Telaga Pengilon serta Goa Jaran, Goa Sumur dan Goa Semar yang dikeramatkan oleh masyarakat.




0 komentar:

Posting Komentar